New Video Porno Mirip Anggota DPR Beredar

Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saifuddin menilai kasus video porno mirip anggota DPR telah meruntuhkan citra yang dibangun lembaga itu sendiri. Nila setitik merusak susu sebelanga, harus ada sanksi terkait hal ini.

"Implikasinya amat destruktif, selain meruntuhkan nilai-nilai yang selama ini dengan susah payah dicoba ditegakkan oleh kalangan tokoh agama, pendidik, dan para pemuka adat, juga merusak citra institusi dan anggota lembaga perwakilan kita," keluh Lukman.

Hal ini disampaikan Lukman.

Menurut Lukman, Badan Kehormatan (BK) DPR harus menindak segera. Semakin cepat diambil sikap, maka semakin cepat citra DPR diselamatkan. Partai terkait juga mestinya tidak diam saja.

"Perlu secepatnya diungkap dan pelakunya ditindak tegas, agar bangsa ini tidak terus menerus dijejali dengan pemberitaan yang memalukan tersebut,"tandasnya.

Video porno mirip anggota Komisi IX DPR ini beredar sejak pekan lalu. Anggota Komisi IX DPR dari PDIP disebut mirip dengan tokoh wanitanya.

Wakil Ketua Komisi VI DPR Aria Bima membantah ada dalam video porno tersebut. Dia juga menegaskan tak ada hubungan dengan Karolin Margret Natasa yang telah memberi bantahan juga mengenai kemiripannya dengan tokoh wanita dalam video porno tersebut saat dihubunginya.

PDIP saat ini sedang melakukan investigasi. BK juga berjanji akan mengusut tuntas kasus ini setelah reses. Sementara banyak pihak mendesak BK tak perlu menunggu reses usai.



Sumber