inilah Koleksi milik Syekh Puji



[Image: puji.jpg]
Syekh : “Hallo murid-murid SMP dan TK, siapa yang mau nikah sama ane ?”(Ada uang abang kusayang, tak ada uang abang kutinggal pergi melayang!).

[Image: puji-2.gif]
Koleksi bini kedua (murid SMP usia 12 tahun). Kabarnya mau nambah lagikoleksi bini berusia 9 dan 7 tahun. (Ini melanggar UU Perkawinan karenamenikahi anak dibawah umur, sebagai warga negara Indonesia Syekh harusterikat dengan hukum positif yang berlaku di Indonesia. Disamping ituSyekh melanggar UU no. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak (telahmerampas hak-hak sebagai anak), melanggar UU no 21 pemberantasan tindakpidana perdagangan orang (karena disinyalir kuat sang anak yangdinikahinya dibeli oleh Syekh dengan uang dan harta), melanggar UUno.13 tahun 2004 tentang ketenagakerjaan (karena mempekerjakan anak diperusahannya sebagai manajer). Jika tidak ditindak, nantinya akanbertumbuhan orang-orang semacam Syekh ini ….!!)

-
[Image: puji-3.gif]
Wouww, luar biasa koleksi mobil mewahnya …..! (Apa pantas ya sebagaipengasuh Pondok Pesantren berpamer ria kekayaan, sementara mayarakatmiskin kurang gizi masih banyak berkeliaran…. ??)

[Image: puji-4.gif]
-

RESEP KAYA SYEKH PUJI ….. (?)

UNGARAN - Ada saja kejutan datang dari seorang tokoh dan pengusaha kayaraya Kabupaten Semarang, Syekh Puji (43 tahun). Setelah suksesmembagikan zakat hingga Rp 1,3 milliar lebaran lalu, kini kyai nyentrikitu menikahi seorang gadis belia umur 11 tahun 8 bulan. Lebihsensasional lagi, setelah dinikahi, istri keduanya itu diamanahimenjadi General Manager (GM) perusahaannya yang beromset Rp 110milliar. Itulah Syekh Puji.

-

Pengasuh Ponpes Miftahul Jannah yang punya nama lengkap Syekh DR HMPujiono Cahyo Widianto itu memang bisa berbuat segalanya. Selainseorang kyai, dia sekaligus pengusaha hebat. Kemarin pengusaha asalDesa Bedono, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang itu melantik istribarunya yang masih berusia 11 tahun 8 bulan sebagai General Manajerperusahaan yang dipimpinnya, PT Sinar Lendoh Terang (Silenter). Istrikeduanya yang masih imut-imut itu bernama Lutfiana Ulfa, putri daripasangan Suroso (35) dan Siti Hurairah (33), warga Randu Gunting,Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang.

-

Dengan demikian, berarti bocah yang tahun ini baru lulus SDN I RanduGunting, Bergas tersebut akan berkuasa penuh serta memegang kendalilaju perusahaan yang bergerak di bidang eksportir kuningan, kaligrafi,serta buku tentang agama dan Al Quran itu. “Jadi semua laju perusahaanyang menjalankan dia. Dan ini merupakan satu-satunya GM termuda diIndonesia. Bahkan mungkin bisa dikatakan di dunia. Dengan omset yangdikelolanya sebesar Rp 100 miliar,” ucap Syekh Puji, panggilan akrabnya.
-

Menurut pemilik ponpes Mifthul Jannah Pujiono CW, dirinya menobatkanistri keduanya tersebut yang nota bene masih awam di dunia bisnis itu,lantaran usia muda lebih gampang untuk dibentuk dan diarahkan. Selainitu, karena istri pertamanya, Umi Hanni, yang kini masih setiamendampinginya jauh hari menyatakan tidak sanggup untuk menjalankankendali perusahaannya. Sebagai pilihannya, dia ingin hanya mengurusPonpes dan Yayasan Miftahul Jannah saja.
-

“Karena itu pilihan saya pada dia (istri keduanya, red). Selain diamemang menyatakan sanggup, juga atas izin dari istri pertama saya.Bahkan yang mencarikan istri kedua itu adalah istri pertama saya, apanggak hebat dia,” ujar Syech Puji atas istri pertamanya yang hafidhoh(hapal Al Qur’an, red) itu.
-

Syech Puji mengakui kebesaran dan kesuksesan perusahaannya itu,dilaluinya dengan tirakat ritual yang dilakukanya selama 18 bulan.Tepatnya pada 1991, ketika Syeh Puji mendirikan perusahaannya yangdiberi nama PT Silenter.
-

“Karena saya ingin sukses dalam usaha saya, saya melakukan wirid denganmembaca salawat Nariyah selama 18 bulan mulai jam 12 malam hingga pagitidak pernah tidur,” tandasnya sambil menambahkan tirakat tersebutdidapat atas bimbingan Mbah Mad dari Ponpes Watucongol, Muntilan,Magelang.
-

Selama tirakat dia memohon lewat doa, wirid dan baca salawat. Jugadiimbangi dengan kerja keras dan banyak-banyak sodaqoh. Dia jugamengatakan kalau dalam awal-awal mendirikan perusahaanya itu, selalumenjalankan puasa nglempus yakni tidak makan-minum dan tidur selamabeberapa hari. Hal itu tergantung niat awalnya. “Kalau untuk kesuksesansesuatu, bisa hingga 3 atau 7 hari, bahkan 11 hari berturut-turut sayalakukan puasa tidak makan-tidak minum dan tidur untuk tujuan tertentu,”tambahnya.
-

Selain Salawat Nariyah, kata Syeh Puji, ada bacaan atau wirid yangharus diamalkan untuk mencapai kesuksesan seperti yang dialaminyasekarang ini. Meski untuk itu, sepertinya dia merahasiakanmengungkapkannya. “Itu cukup berat. Karena istri pertama saya tidaksanggup, maka saya cari yang muda usianya untuk menjalankan sepertiyang saya jalankan dulu hingga saat ini,” ucap peraih penghargaansebagai Bapak Pendidikan Kabupaten Semarang 2006 dari Pemkab setempatitu.
-

Bersamaan dengan beranjaknya usianya yang 43 tahun itu, serta dengandalih penerus untuk imperium bisnisnya yang menurutnya miliki danacadangan ratusan miliar tersebut, maka tidak heran kalau Syech Pujiingin menyelamatkan kerajaan bisnisnya itu dengan mencari penerusnyasekalian orang kepercayaan untuk memegang perusahaanya. “Karena itu,saya mencari pendamping atau istri lagi untuk saya jadikan GM diperusahaan saya atas seizin istri pertama saya,” tegasnya.

-

Syech mengaku menikahi istri keduanya itu pada tanggal 8 Agustus tahun2008 ini. Dan istri keduanya itu sebelumnya telah dicari selama setahundengan kreteria yang ditentukan, diantaranya harus pintar, dewasa dancerdas. Selama itu Syech disodori oleh para tokoh masyarakat hinggaguru tentang calon istrinya. Baru pada usaha yang ke-21 kali, iamenemukan kecocokan dengan Ibu Lutfiana –panggilan istri keduanya–sebagai pendamping barunya. “Ya ini merupakan pemberian Allah, karenatidak satu-dua kali saya mencari dan bisa pas,” tambahnya.

-

Sementara menurut pengakuan ayah Lutfiana Ulfa, Suroso, yang ditemuikemarin di acara halal bihalal serta pengukuhan GM dan Regional SalesManajer PT Silenter di Ponpes Miftahul Jannah, bahwa dirinya sekeluargasebelum anaknya dilamar punya firasat khusus. Saat itu kamar mandinyatiba-tiba dijadikan tempat lebah madu bersarang. Padahal tidak biasanya.

-

Selain itu, anaknya meski masih kecil namun cara bicaranya sepertiorang dewasa, bijak dan penuh pengertian. Bahkan suatu kali bilang, diaingin bercita-cita mengenyam pendidikan tinggi dan akan menghajikankedua orang tuanya.
-

“Sewaktu ibunya hamil, saya mimpi di halaman rumah saya kejatuhan bulan,” cerita ayah Lutfiana. (mus)